Total Productive Maintenance: Pengertian, Manfaat, Jenis, Contoh, dan Penerapannya

Total Productive Maintenance: Pengertian, Manfaat, Jenis, Contoh, dan Penerapannya

5/5 - (10 votes)

Performa bisnis sebuah perusahaan sangat tergantung terhadap tingkat dan kualitas produksi. Semakin efisien dan optimal proses produksi yang dilakukan akan memberikan dampak yang sangat signifikan terhadap perkembangan perusahaan.

Banyak program dan strategi yang bisa diterapkan dalam meningkatkan proses produksi, salah satunya dengan menerapkan Total Productive Maintenance (TPM). Dalam artikel ini akan membahas tentang Total Productive Maintenance, mulai dari pengertian, manfaat, jenis dan contoh penerapannya.

Mengenal Total Productive Maintenance

Total Productive Maintenance Adalah pendekatan yang dirancang untuk memelihara dan meningkatkan kondisi mesin, peralatan, dan aset produksi dengan sebaik-baiknya. Tujuan Total Productive Maintenance adalah memastikan bahwa mesin dan peralatan selalu siap digunakan, menghindari gangguan produksi, dan meningkatkan kualitas produk.

Dalam penerapannya, Total Productive Maintenance mengedepankan prinsip Zero Defects untuk mencapai produksi tanpa cacat. Hal ini dilakukan dengan mencegah kerusakan mesin dan mengidentifikasi masalah sejak dini

Baca juga : Alasan Perusahaan Harus Terapkan TPM (Total Productive Maintenance)

Manfaat Total Productive Maintenance 

Secara umum, Total Productive Maintenance membantu meningkatkan produktivitas dan efisiensi dalam produksi. Berikut manfaat dari penerapan Total Productive Maintenance.

  1. Meningkatkan Produktivitas
    Total Productive Maintenance menitikberatkan dalam mencegah kerusakan dan downtime proses dan kinerja alat-alat produksi, sehingga membantu perusahaan dalam meningkatkan produktivitas secara keseluruhan.
  2. Efisiensi Biaya
    Manfaat Total Productive Maintenance selanjutnya yaitu menekan biaya perbaikan mesin dengan merawat mesin secara teratur. Termasuk juga dalam penggunaan energi yang lebih efisien agar menghasilkan penghematan biaya.
  3. Kualitas yang Lebih Baik
    Penerapan Total Productive Maintenance membantu perusahaan mengidentifikasi masalah sejak dini sehingga dapat menghindari cacat dalam produk akhir. Hal ini akan berdampak pada peningkatan kualitas produk yang lebih baik.
  4. Kepuasan Karyawan
    Total Productive Maintenance juga memprioritaskan keterlibatan karyawan dalam pemeliharaan dan perbaikan mesin. Sehingga meningkatkan tanggung jawab dan motivasi karyawan.
  5. Kelangsungan Bisnis
    Dengan mesin yang selalu beroperasi dalam kondisi optimal, Total Productive Maintenance membantu perusahaan menjadi lebih andal dan dapat bersaing lebih baik di pasar.

Baca juga : 10 Alat dan Metode dalam Lean Manufacturing untuk Efisiensi Proses Bisnis

Training Total Productive Maintenance

Jenis-Jenis Total Productive Maintenance

Seiring dengan perkembangannya, Total Productive Maintenance memiliki berbagai jenis yang dapat diterapkan perusahaan dalam meningkatkan proses produksi. Berikut ulasannya.=

  • Total Productive Maintenance Focused Improvement
    Total Productive Maintenance Focused Improvement menitikberatkan pada identifikasi dan perbaikan masalah-masalah yang mempengaruhi kinerja dan efisiensi utama dari aset perusahaan. Mulai dari menganalisis penyebab masalah, mencari solusi, dan mengimplementasikan tindakan perbaikan.

  • Total Productive Maintenance Autonomous Maintenance
    Autonomous Maintenance fokus pada perawatan dan pemeliharaan mesin atau peralatan yang digunakan sehari-hari. Tim ini dilatih untuk melakukan pemeliharaan rutin, pemeriksaan, dan perbaikan minor untuk menghindari kerusakan dan menjaga mesin dalam kondisi optimal.

  • Total Productive Maintenance Focused on People Development
    Total Productive Maintenance Focused on People Development fokus pada meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan komitmen karyawan terhadap perawatan aset. Melalui pelatihan dan pengembangan karyawan untuk mengoptimalkan kontribusi mereka dalam menjaga dan meningkatkan kinerja perusahaan.

  • Total Productive Maintenance Kaizen
    Total Productive Maintenance Kaizen mendorong upaya perbaikan terus-menerus di seluruh bidang perusahaan dalam mengidentifikasi peluang perbaikan, mengusulkan solusi, dan mengimplementasikannya. Hal ini mencakup inovasi, perbaikan proses, dan tindakan untuk meningkatkan efisiensi.

  • Total Productive Maintenance Safety, Health, and Environment
    Jenis Total Productive Maintenance ini menitikberatkan pada memastikan keamanan dan kesehatan karyawan serta keberlanjutan di lingkungan kerja. Total Productive Maintenance ini membantu perusahaan memastikan bahwa aset dipelihara dengan memperhatikan faktor-faktor lingkungan dan keselamatan.

  • TPM Quality Maintenance
    Total Productive Maintenance Quality Maintenance bertujuan untuk meningkatkan dan memastikan kualitas produk dengan memprioritas perawatan aset juga mencakup upaya untuk mengidentifikasi dan mengatasi penyebab permasalahan kualitas produk.

Baca juga : Pelatihan TPM, Cara Tingkatkan Efisiensi Operasional Perusahan

Contoh Penerapan Total Productive Maintenance

Total Productive Maintenance dapat diterapkan di berbagai jenis industri dalam mendukung kinerja produksi agar lebih optimal dan efisien. 

Misalnya, pada sebuah pabrik otomotif menggunakan teknik Total Productive Maintenance untuk memastikan bahwa setiap komponen mobil dirakit dengan benar sejak awal, sehingga mengurangi risiko cacat yang dapat menyebabkan kerusakan yang lebih serius dan biaya perbaikan yang tinggi di tahap berikutnya.

Contoh Total Productive Maintenance selanjutnya di sebuah perusahaan teknologi dalam mengelola komputer dan perangkat keras. Penerapan Total Productive Maintenance membantu perusahaan dalam merencanakan penggantian rutin komponen yang mulai usang sebelum mengalami kerusakan. Dengan begitu, perusahaan menghindari kegagalan tiba-tiba yang dapat mengganggu produktivitas.

Total Productive Maintenance juga dapat diterapkan dengan dukungan Internet of Things (IoT) untuk memantau perkembang kondisi dan kinerja pada mesin dan peralatan produksi. Hal ini akan membantu perusahaan untuk mengidentifikasi masalah sejak dini dan merencanakan perbaikan sebelum ada gangguan serius.

Kesimpulan

Total Productive Maintenance merupakan solusi yang tepat bagi perusahaan untuk untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi dalam produksi. Penerapan Total Productive Maintenance yang efisien akan membantu perusahaan menghindari kerusakan, mengurangi biaya, dan meningkatkan kualitas produk untuk menuju bisnis yang lebih efisien dan berkelanjutan. 

Training Total Productive Maintenance

Optimalkan produktivitas dan efisiensi operasional Anda dengan pelatihan Total Productive Maintenance kami. Bergabunglah sekarang untuk memperkuat tim Anda, mengurangi downtime, dan meningkatkan kinerja perusahaan secara keseluruhan

Spread the love
Oh no...This form doesn't exist. Head back to the manage forms page and select a different form.
Oh no...This form doesn't exist. Head back to the manage forms page and select a different form.
Oh no...This form doesn't exist. Head back to the manage forms page and select a different form.
Need Help?