kalibrasi gaya

Kalibrasi Gaya

Rate this post

Kalibrasi adalah suatu kegiatan untuk menentukan kebenaran konvensional nilai penunjukan alat ukur dan bahan ukur dengan membandingkan terhadap standar ukur yang mampu telusur ke standar nasional maupun international untuk satuan ukuran dan bahan bahan acuan tersertifikasi. Menurut ISO/IEC Guide 17025:2005 dan Vocabulary of International Metrology (VIM), kalibrasi adalah serangkaian kegiatan yang membentuk hubungan antara nilai yang di tunjukan oleh instrumen ukur atau system pengukur, atau nilai yang di wakili oleh bahan ukur, dengan nilai-nilai yang sudah diketahui yang berkaitan dari besaran yang d ukur dalam kondisi tertentu.

Gaya adalah interaksi apapun yang dapat menyebabkan sebuah benda bermassa mengalami perubahan gerak, baik dalam bentuk arah maupun konstruksi geometris, dengan kata lain sebuah gaya dapat menyebabkan sebuah objek dengan massa tertentu untuk mengubah kecepannya. Gaya yang di hasilkan oleh suatu benda dapat kita ukur kebenaran nya dengan menggunakan metode kalibrasi, untuk kalibrasi pada gaya bisa di contohkan dengan mesin uji Tarik/tekan. Kalibrasi mesin uji Tarik/tekan pada dasarnya dilakukan untuk menentukan hubungan gaya yang ditampilkan oleh indicator mesin uji Tarik/tekan, dengan nilai terkait yang direalisasikan dengan standar pengalih gaya (forceproving instrument) yang tertelusur ke system satuan international.

Tujuan dari Kalibrasi Mesin Uji Tarik/Tekan

  1. Menentukan deviasi (penyimpangan) dari instrument ukur.
  2. Menjamin hasil pengukuran sesuai dengan standar Nasional maupun Internasional.
  3. Mencapai ketertelusuran pengukuran dengan Standar Primer Nasional/Internasional.

Manfaat dari Kalibrasi Mesin Uji Tarik/Tekan

  1. Untuk mendukung system mutu yang di terapkan di berbagai industry pada peralatan laboratorium dan produksi yang di miliki
  2. Menjaga kondisi instrument ukur dan bahan ukur agar tetap sesuai dengan spesifikasinya.

Prinsip Dasar Kalibrasi

  1. Obyek Ukur (Unit Under Test)
  2. Standar Ukur (Alat standar kalibrasi, Prosedur/Metrode standar (Mengacu ke standar kalibrasi internasional atau prosedur yg dikembangkan sendiri oleh laboratorium yg sudah teruji (diverifikasi)
  3. Operator / Teknisi ( Dipersyaratkan operator/teknisi yg mempunyai kemampuan teknis kalibrasi (bersertifikat)
  4. Lingkungan yg dikondisikan (Suhu dan kelembaban selalu dikontrol, Gangguan faktor lingkungan luar selalu diminimalkan & sumber ketidakpastian pengukuran).

 

Spread the love
Oh no...This form doesn't exist. Head back to the manage forms page and select a different form.
Oh no...This form doesn't exist. Head back to the manage forms page and select a different form.
Oh no...This form doesn't exist. Head back to the manage forms page and select a different form.
Need Help?