Sekolah di DKI Terima Sertifikat ISO 9001:2000 Diantaranya Tempat Presiden Obama Sekolah Jakarta, Pelita
Untuk meningkatkan mutu pendidikan di Jakarta, sejumlah sekolah mulai menerapkan standar mutu bersertifikat. Hingga kini sudah 42 sekolah yang memiliki sertifikat ISO 9001:2000 yang terdiri, 15 sekolah di tahun 2008 dan 27 sekolah. Diantara penerima sertifikat ISO tersebut SMA Negeri 70 dan Tempat Presiden Obama Sekolah, yakni SDN Menteng 01.
Gubernur DKI mengatakan, pemberian sertifikat ISO 9001 : 2000 ini dapat dijadikan wahana untuk memotivasi seluruh lembaga pendidikan di Jakarta untuk mencapai standar layanan pendidikan yang berkualitas.
Saya gembira karena hari ini yang menerima sertifikat ISO lebih banyak dibanding tahun sebelumnya. Mudah-mudahan tahun yang akan datang semakin banyak jumlahnya, kata gubernur usai memberikan sertifikat ISO 9001 : 2000 itu di Balaikota.
Menurutnya, perolehan sertifikat ISO 9001 : 2000 ini bukan hanya hasil kerja keras dari para guru atau kepala sekolah. Ini hasil dari sinergi dari komite sekolah dan Pemprov DKI yang telah cukup berperan dan memberikan fasilitas sehingga sekolah dapat melakukan kegiatan belajar mengajar dengan baik.
Pemprov akan terus berupaya agar pendidikan di Jakarta lebih berkualitas, katanya.
Kepala Dinas Pendidikan DKI, Taufik Yudi Mulyanto mengatakan, Dinas Pendidikan DKI akan terus mendorong dan memotivasi agar sekolah dapat memberikan pelayanan pendidikan yang berkualitas. Sekolah yang belum mendapatkan sertifikat ISO 9001 : 2000 ini juga diharapkan dapat mengikuti jejak sekolah yang telah mendapatkan sertifikat ini.
Kami akan mendorong seluruh sekolah menerapkan standar pendidikan yang berkualitas baik Dinas Pendidikan DKI Jakarta akan memantau sekolah bersertifikat ini selama enam bulan agar tidak terjadi penurunan kualitas, katanya.
Kepala Bidang Pendidikan SMA Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta Amsani Idris mengatakan, ISO (International Organization for Standardization) merupakan lembaga dunia yang mengatur standard manajemen mutu.
Dengan menerapkan ISO, sekolah harus melakukan penetapan visi dan misi serta kebijakan mutu pendidikan, penetapan target berkala di semua bagian. Tujuan penerapan sistem manajemen mutu ISO 9001 : 2000 di sekolah antara lain, untuk membangun kesadaran mutu bagi seluruh jajaran manajemen pendidikan di sekolah.
Kemudian menumbuhkembangkan semangat membangun sekolah bermutu dan kepekaan bagi tiap pendidikan bahwa generasi bermutu bangsa hanya dapat dibangun oleh sekolah bermutu.
Manfaat bagi sekolah yang telah mendapatkan ISO 9001 : 2000 ini adalah, orangtua siswa akan semakin percaya karena manajemen sekolah telah mempunyai sistem mutu yang jelas. Kemudian sistem pengendalian proses pendidikan yang terkendali dan terukur serta penangan komplain pelanggan yang efektif. Hal ini juga secara internasional diakui sebagai jaminan mutu pendidikan, sehingga meningkatkan daya saing sekolah.
Selanjutnya, bagi sekolah yang telah mendapatkan sertifikat ISO 9001 : 2000, selain harus dapat mempertahankan juga harus mampu meningkatkan kualitas layanan pendidikan di sekolahnya masing-masing. Sertifikasi ini akan ditinjau ulang per tiga tahun. Bahkan secara periodik, Dinas Pendidikan DKI akan meminta laporan perkembangan setiap enam
Direktur RDE Center of Research & Development on Education Management, Ridwan MY mengingatkan, sekolah yang telah mendapatkan sertifikat ISO 9001 : 2000 jangan terbuai. Karena jika melakukan pelanggaran, bukan tak mungkin sertifikat yang telah diterimanya itu dicabut kembali.
Kalau ada pelanggaran signifikan, yang menggambarkan kualitas pelayanan pendidikan menurun, maka sertifikat itu berhak untuk dicabut, katanya.
Tahun ini, sekolah yang mendapatkan sertifikat ISO 9001:2000 yaitu, SMAN 6, SMAN 13, SMAN 39, SMAN 68, SMAN 70, SMAN 81, SMAN 112, SMA Al Azhar 1, SMKN 14, SMKN 20, SMKN 26, SMKN 28, SMKN 58, SMK Jayawisata II, SMK Bunda Kandung, SMK Paramita 1, SMK Paramita 2, SMK Sahid, SMPN 1, SMPN 19, SMPN 49, SMPN 11, SMP Al-Azhar 1, SMP Kafila Islamic Internasional School, SDN Menteng 01, SDN Kebon Jeruk 11, dan SLB Negeri 1.
Sedangkan tahun lalu, 15 sekolah yang memperoleh sertifikat ISO adalah, SMAN 8, SMAN 26, SMAN 28, SMAN 42, SMAN 71, SMAN 82, SMAN 99, SMKN 4, SMKN 6, SMKN 8, SMKN 27, SMKN 30, SMKN 32, SMKN 33, dan SMK 57.