JAKARTA–IKEA Indonesia mengumumkan kampanye bertajuk IKEA Soft Toys for Education Campaign (Kampanye Boneka untuk Pendidikan).
Kegiatan yang dilakukan mulai 9 November 2014–3 Januari 2015 ini merupakan sebuah insiatif untuk memberikan kesempatan pendidikan bagi anak-anak, baik di Indonesia maupun seluruh dunia.
Alan Buckle, Store Manager IKEA Alam Sutera, mengatakan pendidikan adalah cara yang paling ampuh dan efektif untuk membantu anak-anak terlepas dari kemiskinan. Perubahan itu dapat membawa dampak yang sangat besar bagi mereka.
“Selama periode tersebut, IKEA Foundation akan mendonasikan 1 euro dari setiap penjualan boneka Soft Toys kepada UNICEF dan Save the Children,” ujarnya dalam siaran pers yang diterima Bisnis.com, Senin (10/11/2014).
Di Indonesia, IKEA Foundation mendanai sejumlah kegiatan untuk meningkatkan kemampuan keluarga dalam merawat anak-anak dengan disabilitas, mendukung layanan rehabilitasi berbasis masyarakat, meningkatkan akses pendidikan dan mempromosikan penerimaan terhadap anak-anak dengan disabilitas.
Sejak 2012, program IKEA Foundation tersebut telah membantu 2.000 anak-anak dari 31 sekolah di 183 desa di Jawa Barat.
“Donasi dari IKEA Soft Toys for Education Campaign akan membantu melatih guru-guru dalam metode pengajaran yang ramah terhadap anak-anak, meningkatkan sistem perlindungan anak-anak, menyediakan perlengkapan pendidikan seperti pensil, buku, tas, membangun sekolah dan menyediakan air dan fasilitas toilet yang lebih baik,” ujar Allan.
Diluncurkan pada tahun 2003, IKEA Soft Toys for Education Campaign telah membantu lebih dari 11 miliar anak-anak dan telah mengumpulkan hampir 67 miliar euro bagi 99 proyek di 46 negara.
Boneka soft toy IKEA merupakan mainan yang baik dan terjamin keamanannya. Sebagian besar boneka soft toy IKEA diproduksi di Indonesia dan telah didistribusikan ke 364 toko IKEA diseluruh dunia yang berlokasi di 46 negara.
Sumber: manajemen.bisnis.com