Tempat kerja adalah salah satu kontributor utama stres bagi semua orang. Di saat pekerjaan terasa membebani, tidak jarang hal tersebut dapat membuat seseorang menjadi stres. Stres yang berkepanjangan dapat membuat kinerja jadi menurun, dan Anda pun akan sulit mengatur pekerjaan yang seharusnya diatasi segera.
Berikut ini ada beberapa cara cepat dan mudah untuk mengelola stres di tempat kerja dan menjadi lebih produktif dan rileks saat stres tak tertahankan, seperti yang dilansir dari solopos dan websehat:
Mendengarkan musik
Musik memiliki banyak manfaat, dan beberapa jenis musik bermanfaat untuk terapi serta relaksasi. Musik merupakan alat yang dapat memberikan pengaruh langsung pada emosi seseorang. So, dengarkanlah alunan musik lembut, seperti jazz atau musik klasik, untuk membantu meredakan ketegangan. Jika tak suka aliran musik tersebut, dengarkan saja musik favorit Anda, asal jangan yang beraliran rock atau musik keras ya.
Ambil 5 menit istirahat untuk tertawa
Saat tertawa akan mengurangi hormone stres dalam darah, seperti adrenalin, kortison, epinefrin dan dopamin, sekaligus meningkatkan kadar hormon yang mempromosikan kesehatan seperti endorfin dan neurotransmiter.
Pada tawa, tingkat sosial dan humor, membuat koneksi dan hubungan yang lebih baik dengan orang lain. Tertawa itu menular, jadi, ketika tertawa, membantu orang lain di sekitar Anda untuk tertawa lebih. Hal itu dapat memiliki implikasi positif pada berbagai tingkatan. Meningkatkan mood orang lain yang berada di lingkungan melalui tawa dan humor, tidak hanya mengurangi tingkat stres mereka, tetapi juga .
Jangan makan siang sambil bekerja
Jika sudah waktunya istirahat untuk makan siang, lakukanlah itu. Jangan makan siang sambil Anda bekerja. Jika makan di bawah tekanan, maka kemungkinan besar Anda akan menderita gangguan pencernaan atau perut kembung.
Segarkan diri
Jika memungkinkan, ke luar dari kantor dan hirup udara segar di taman terdekat. Berjalan tanpa alas kaki di rumput pun bisa membuat lebih rileks. Seandainya tak ada taman di dekat kantor Anda, duduk di lobi menyaksikan orang-orang yang berlalu-lalang pun efektif mengalihkan pikiran sejenak dari pekerjaan.
Melakukan peregangan
Ketika stres, kebanyakan dari cenderung untuk bersandar ke depan dalam rangka untuk memfokuskan perhatian pada apa yang dilakukan. Hal ini membuat otot-otot kecil tenggorokan dan kembali bekerja lembur. Untuk bantuan cepat, silang jari-jari di belakang leher dan mendorong bahu ke belakang sehingga mereka lebih datar. Kemudian tekuk kepala jatuh ke depan dan dagu menyentuh tulang dada. Bawa siku di depan dan bergabung dengan mereka. Dorong tangan ke bawah selama beberapa detik dan kemudian relaks. Ulangi latihan yang sama 6-8 kali setiap kali merasa tegang.
juga bisa mengambil waktu untuk berbicara dengan orang yang Anda sayang. Membaca buku, menonton video, atau belanja online sejenak pun bisa membantu. Intinya mengendurkan urat dan syaraf yang tegang.
Bersih-bersih
Tidak ada salahnya lho membersihkan meja kerja Anda sendiri. Karena meja dan lingkungan kerja yang berantakan hanya akan membuat semakin panik dan tertekan. Lagipula, area kerja yang bersih juga memudahkan dalam menemukan segala sesuatu yang dibutuhkan. Tidak ada waktu terbuang karena mencari berkas penting yang hilang terselip.
Amati diri
Para peneliti di Amerika menemukan bahwa tingkat stres benar-benar turun untuk 54% dari orang-orang yang mengikuti program dua bulan dengan “how to learn to observe your self” – observasi yang dilakukan sangat sederhana, yaitu gejala stres, seperti otot tegang dan lemah dalam berkonsentrasi. Kabar baiknya adalah bahwa tidkan, “Perubahan kecil menawarkan hasil yang spektakuler.” Jadi, harus mengamati apakah pikiran Anda terlalu cepat? Jika iya, berhentilah sejenak dan bernafaslah dalam-dalam.
Hiduplah lebih terorganisir
Penulis buku ‘Getting Things Done: The Art of Stress-Free Productivity’ David Allen mengatakan, “Keteraturan adalah hal yang paling Anda butuhkan, tapi sayangnya hal ini sering dilupakan.” Jadi, buatlah jadwal mana yang harus diprioritaskan lebih dulu dan mana yang dapat ditunda. Dengan begitu akan memperkecil peluang untuk mengalami stres dengan mempersibuk diri sendiri.
Jangan sering minum kopi
Kafein seperti stres basah yang mengalir dalam pembuluh darah Anda, dapat meningkatkan produksi adrenalin dan sekaligus mencegah produksi adenosine, obat penenang alami untuk otak Anda. “Memblokir kafein dari kebiasaan sehari-hari Anda adalah strategi yang paling efektif untuk mengurangi stres sejauh yang saya tahu,” ungkap David B. Posen , ahli stress dan penulis buku ‘Always Change a Losing Game’. Posen mendukung fakta bahwa 75% dari pasien yang minum kopi tanpa kafein merasa lebih santai dan lebih aktif di tempat kerja, terutama karena tidur yang lebih baik.
Sumber: areadewasa.com
