TUJUAN
Sistem perdagangan telah menyebabkan perubahan, baik dari segi persaingan, perubahan perilaku dan mindset pada pelaku bisnis. Komunitas muslim sebagai konsumen juga kini semakin jeli dan menuntut jaminan kehalalan dan mutu produk yang akan dikonsumsinya.
Jenis produk halal saat ini tidak hanya mencakup produk pangan, obat-obatan, kosmetika, usaha jasa dan lain sebagainya. Terminologi Halal juga telah muncul dalam Codec Allimentarius tahun 1997 yang menyatakan bahwa halal telah menjadi kebutuhan konsumen dan menjadi salah satu tolok ukur baru untuk keamanan pangan. Pasar produk halal selanjutnya menjadi lahan pasar yang menguntungkan.
Halal Management System menggunakan Halal Critical Control Points (HCCPs) untuk mengidentifikasi potensi bahaya dari proses dan secara akurat menilai proses tersebut berdasarkan standar pemeriksaan halal. Proses sertifikasi merupakan hal penting pada Halal Management System. Prosedur untuk pengendalian, pemantauan dan verifikasi harus ada, termasuk rencana untuk intervensi korektif. Hal yang sama berlaku untuk dokumentasi dan pelatihan serta untuk personil dan sistem audit.
Setiap perusahaan yang produknya mendapat sertifikasi halal diwajibkan untuk menerapkan Halal Management System untuk menjaga konsistensi kehalalan produknya. Implementasinya melalui tim manajemen halal internal yang bertanggungjawab terhadap kehalalan. Tim ini terdiri dari berbagai pihak yang terlibat yang telah memiliki kompetensi dalam menjalankan tugas untuk menjaga kehalalan bahan, proses produksi dan fasilitas yang digunakan agar produk akhirnya berstatus halal sebagaimana yang akan di klaim perusahaan untuk diketahui oleh konsumennya.
Diharapkan setelah pelatihan ini, peserta dapat :
- Peserta mampu meningkatkan kompetensi, pengetahuan, keterampilan, sikap dan komitmen terhadap kehalalan produk.
- Peserta mampu menyusun manual Halal Management System di perusahaan.
- Peserta mampu merencanakan dan mengimplementasikan Halal management System melalui proses manajemen yang efektif dan efisien.
- Peserta mampu memonitoring dan mengevaluasi penerapan Halal Management System pada produk yang dihasilkan
Metode Pelatihan
Pelatihan ini membutuhkan interaksi yang cukup tinggi agar setiap materi dapat langsung menjadi bahan diskusi.
- Dialog Interaktif / Sharing
- Latihan di Kelas
- Studi Kasus
Peserta
Setiap bagian yang terlibat dalam industri makanan, seperti F&B, koki, pengelola catering , restoran, atau mereka yang tertarik untuk mengetahui secara lebih dalam mengenai Halal Management System (Sistem Manajemen Jaminan Halal).
Materi Training
- Management and Halal inspection policy
- Halal inspection system
- Compliance with the requirements
- Internal audits
- External audits
- Transparency
Lama Pelatihan
2 Hari
Course Trainer
Rosyidin, ST – Food Quality Consultant at PT Proxsis Solusi Bisnis
Investasi
Rp 3.000.000/ person
Jadwal Training
Jakarta, 30-31 Januari 2013
Jakarta, 13-14 Februari 2013
Jakarta, 27-28 Maret 2013
Jakarta, 15-16 April 2013
Jakarta, 15-16 Mei 2013
Jakarta, 26-27 Juni 2013
Jakarta, 1-2 Juli 2013
Jakarta, 26-27 Agustus 2013
Jakarta, 23-24 September 2013
Jakarta, 21-22 Oktober 2013
Jakarta, 25-26 November 2013
Jakarta, 23-24 Desember 2013
Informasi pendaftaran dapat menghubungi :
Contact IPQI Training:
T: +62 21 290 695 17-18, +62 21 91169081
F: +62 21 837 086 81
M: +62 811 845 5726 (Lilis)
E: [email protected]/ [email protected]
www.proxsis.com; www.foodconsult.proxsisgroup.com
Form Pendaftaran
Error: Contact form not found.
