Pemerintah pusat China telah mengambil serangkaian langkah-langkah yang dirancang untuk meringankan masalah industri di negara itu dengan mengurangi kapasitas industri tersebut. Solusi ini nantinya akan berlangsung dalam jangka panjang demi mempercepat peningkatan industri pada tahun 2014.
Seperti yang dilansir China Economics Presiden China Xi Jinping menekankan bahwa negaranya tidak akan lagi mengevaluasi kinerja pemerintah daerah hanya dengan pertumbuhan Gross Domestic Product (GDP) saja, namun juga persentase mengurangi kelebihan kapasitas industri setempat.
Oktober lalu, pemerintah China juga mengumumkan regulasi untuk mengurangi kelebihan kapasitas di lima industri yaitu baja, semen, aluminium, peleburan kaca, dan pembuatan kapal. Dan ini pertama kalinya kabinet China menerbitkan sebuah laporan untuk menangani masalah kelebihan kapasitas.
Departemen Perindustrian dan Teknologi Informasi China membutuhkan 19 industri yang terdiri dari 1.569 perusahaan untuk memotong kapasitas produksi. Di mana perusahaan-perusahaan itu harus menutup bagian dari lini produksi mereka yang dianggap kelebihan kapasitas pada akhir tahun ini.
China Banking Regulatory Commission yang merupakan regulator perbankan China juga telah melarang semua bank untuk memberikan dukungan kredit kepada proyek-proyek baru dalam industri yang memiliki masalah kelebihan kapasitas .
Kelebihan kapasitas terjadi karena pertumbuhan ekonomi yang cepat, dan hal itu menyebabkan pembuangan limbah menjadi sangat besar. Masalah ini adalah bagian yang tak dapat terelakkan dari pertumbuhan ekonomi sebuah negara.
Salah satu industri yang mengalami perombakan adalah industri produk bertenaga surya dikarenakan pada tahun 2012, sembilan perusahaan tenaga surya Cina yang terdaftar di luar negeri menderita kerugian besar.
Industri yang mengalami kelebihan produksi akan mengalami masa depan yang sulit seperti misalnya, sektor galangan kapal Cina telah mengalami stagnasi pada tahun 2013 dan diprediksi tidak akan meningkat pada tahun 2014. Kelalaian ekspansi telah sangat merugikan kesehatan industri perkapalan China.
Surplus kapasitas dari industri pelayaran dunia telah dimulai sejak krisis keuangan global pada tahun 200. Kelebihan kapasitas pada sektor ini mencapai 20 persen pada tahun 2013. Dalam keadaan ini, setidaknya butuh lima tahun untuk memperbaiki surplus kapasitas sektor galangan kapal Cina,” kata Zhang.
Sementara itu, pemerintah China juga berencana untuk memotong 80 juta metrik ton kapasitas produksi baja dalam lima tahun ke depan. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas udara dan membantu industri yang sedang tumbuh untuk meningkatkan pasarnya. Karenanya China tidak akan membuat proyek baja baru untuk alasan apapun.
Dia menyebut pengurangan kapasitas ini adalah suatu keharusan dalam rangka memperbaiki lingkungan dan mengakhiri kompetisi yang tidak adil karena masih ada pabrik baja yang belum memasang peralatan pengurangan emisi. Untuk mencapai target tersebut, provinsi Hebei yang merupakan daerah penghasil baja terbesar di China akan mengurangi kapasitas baja sebesar 60 juta ton pada 2017.
